JaMU itu buat orang Java saja. Pasti banyak yang tidak setuju. Orang Borneo, Cellebes, Andalas dan Papua pun boleh minum JaMU dong, semua boleh minumlah, seperti slogannya Bint**gin yang meledek To**k An**n. Ya betul, Jamu yang itu memang boleh diminum, karena itu memang minuman. Tapi yang ini bukan buat diminum lagi, JaMU yang ini artinya Java Meet Up, yaitu gathering-nya orang-orang yang berkutat di dunia Java programming, khususnya yang tergabung dalam Java User Group Indonesia khususnya yang di Batavia khususnya lagi yang bisa dateng tentunya. 😀
Category: internet
Saya mohon maaf bila tulisan saya kadang susah dimengerti. Saya memang begitu kalau disuruh menjelaskan. Ga sranten, istilah Jawa-nya. Seperti postingan saya sebelumnya, teman saya malah tambah bingung habis baca, dia pinginnya mem-filter email dari mailing list agar tidak membuat inbox-nya tampak penuh.
Baiklah, saya tulis lagi artikel yang membahas khusus tentang hal tersebut. Bagi Anda yang join dalam milist / groups yang tergolong High Activity, mungkin merasa tidak enak melihat inbox yang selalu penuh dengan email-email yang bercampur baur. Dengan GMail, serta fitur filtering & labeling-nya Anda bisa membuat seolah-olah email dari milist tersebut kita letakkan di folder tersendiri.
Managing Emails in Gmail
Bila Anda pernah atau mungkin saat ini menggunakan Yahoo! Mail, Anda tentu tahu bahwa di dalam Yahoo! Mail tersedia layanan untuk membuat folder serta meletakkan email-email tertentu di dalam folder tersebut. Serta filter untuk meyaring email yang masuk lalu meletakkan email tersebut ke folder yang Anda inginkan.
Di GMail, pesaing utama Y!Mail, memang tidak tersedia fasilitas folder seperti itu. Tetapi ada satu fitur yang mungkin lebih berguna, yaitu