Categories
book

Brisingr

Brisingr
Brisingr

Bagi yang mungkin belum tahu, bahwasanya buku ketiga dari Tetralogi Inheritance (Warisan) karangan Christopher Paolini kini telah terbit, untuk versi bahasa Inggris tentunya. Ya, tetralogi. Inheritance memang awalnya direncanakan untuk menjadi trilogi, tapi Paolini merasa buku ketiga akan jadi sangat panjang bila seluruh akhir cerita ditulis di situ. Makanya cerita ini dibuat menjadi 4 bagian.

Dan “Brisingr: The Seven Promises of Eragon Shadeslayer and Saphira Bjartskular” inilah, yang mungkin merupakan edisi paling ditunggu para penggemar novel karya Paolini. Maklum, jarak antara penerbitan buku ini dengan buku keduanya cukup jauh, sekitar 3 tahun. 😯 Entah berapa lama lagi baru akan ada versi Indonesianya.

Bagi yang sealiran dengan saya, mungkin buku ini akan menjadi pelipur lara setelah kecewa sekecewa-kecewanya dengan film Eragon, yang diangkat dari buku pertama. Benar-benar… hancur! 👿

Mungkin, menurut pemikiran saya, si pengarang sengaja menunda penerbitan buku ketiga ini untuk menghindari kalah bersaing dengan novel yang lain yang lebih meledak di pasaran (meski bagi saya sama saja), yaitu Harry Potter. Buku pertama dan keduanya, memang bisa dibilang kalah terkenal dengan buku-buku Harry Potter kala itu. Tapi, itu hanya mungkin, sih…

31 replies on “Brisingr”

Entah kenapa, saya kurang doyan itu buku-buku cerita dongeng sejenis Harry Potter. Lumayan bagus sih, soalnya baca juga. Cuma… apa karena kekanak-kanakan ya? Ndak nancaplah rasanya di hati. Kaya baca Goosebumps waktu SD dulu… 😐

Ini kira-kira ceritanya apa sama ya? Ada link download ndak?

*ngarepdotcom* 😛

Like

zieb (bukan squib lho)…yg ben3r dah keluar tuh buku???
gw sempat kcewa berat nungguinnnya.

Mpe bela2in utk menggugat adik ku dg kata2 magic..”kalo mau dpt angpaw lebaran, tlg bawa bawain tuh buku!”. Dan beliaw pun dg semangat menggila (akibat cemeti angpaw he3..) berkelana tak kenal lelah hanya utk menghujamkan sms beracun ke ponselku..”bang, mission failed, tp overheadcostnya tlg diganti yaa? :-)”….
si@al, siAL…

Like

Versi bahasa Indonesia udah terbit awal Maret 2009. Sayang sekali ada pergantian penerjemah. Pada buku Eragin dan Eldest selaku penerjemah adalah Tanuwidjaya, sedangkan Brisingr diterjemah oleh Poppy. Terasa sangat mencolok perbedaan yang diakibatkan dari pemilihan kata (diksi) yang berbeda gaya. Gaya terjemahan di buku ini terasa begitu aneh, karena saya sudah terlanjur cocok dengan gaya Tanuwidjaya. Harapan saya — setelah kekecewaan mendalam atas penggarapan film Eragon yang begitu ngawur — adalah di buku keempat nanti kembali lagi ke penerjemah Tanuwidjaya.

Like

wah aq pnasaran x sama buku ke IV warisan,yah maklum udah lama nunggu brisingr,wah byak kesalahan kata pada brisingr. aq harap buku 4 cepat keluar versi b.indonya.

Like

I agree. I think the translation lost some of the “flavor” of the original. It’s not that it can’t be done, you just need to find a translator who also understand novels.

Like

Leave a comment