Categories
off topic

A Conversation

Di sebuah mobil yang sedang melaju, terjadi sebuah percakapan antara kedua pria yang ada di dalam mobil itu…

Penumpang (P) : Kita mau ke mana ini, Pak?
Sopir (S) : Ke daerah xxxxx Pak…
P : Yang di mana itu? Deketnya xxxx itu ya?
S : Ya, agak ke selatan sedikit..
P : Ohh.. Di daerah situ katanya banjir ya, Pak?
S : Nggak begitu parah sih, Pak..
P : Wah, kalo di apartemen saya itu Pak, setiap banjir pasti jadi tempat pengungsian
S : Masa sih Pak? Apartemennya di mana Pak?
P : Di daerah xxxxx Pak
S : Oh, memang rawan banjir di situ ya Pak..
P : Iya, hampir setiap hujan pasti banjir
— hening sejenak
S : Oh.. di situ beli apa sewa Pak?
P : Kalo saya beli Pak
S : Wah, berapa Pak kalo beli Pak?
P : Sekian sekian Pak
S : Wah, mahal juga ya
P : Tapi kalo sewa hitungannya malah mahal Pak
S : Iya sih, daerah situ emang mahal Pak
— hening lagi
S : Kalo kata di iklan itu katanya daerah kepala naga Pak
P : Lho, bukannya kepala naga itu ada di daerah xxxxx
S : Lha, iya to Pak?
P : (tertawa)
P : Ah, itu kan bahasa iklan saja Pak, biar laku
S : Iya sih, tapi mitos itu ada benernya juga lho Pak
P : Iya memang, kadang-kadang mitos itu memang diperlukan untuk mengkondisikan sesuatu
S : Iya sih…
P : Kalo katanya daerah kepala naga, orang kan jadi berminat ke sana meskipun itu bukan. Tapi gara-gara di sana dibangun tempat-tempat penting, daerahnya jadi strategis dan akhirnya jadi daerah kepala naga
S : (manggut-manggut)
S : Iya, kayak orang Jawa juga sih, yang katanya kalo menduduki bantal bakal udunen
P : (tertawa)
P : Iya, itu agar nggak salah memakai bantal. Bantal itu buat kepala, kok malah dikasih pantat
S : Tapi kadang terjadi juga lho Pak
P : Lho, masak sih Pak?
S : Iya, saya dulu sering gitu, udunen, sakit banget
dst….

Begitulah, percakapan berbelok arah dari tentang banjir hingga ujungnya bicara masalah udun. Apa artinya? Bahwa sebenernya OOT itu kadang sering juga terjadi, bahkan kita sendiri yang melakukannya, meski kadang kita tak sadar..
Oleh sebab itu… LET’S JUNK EVERYBODY >:) >:)

32 replies on “A Conversation”

Yak ane setuju… persoalan fornografhi semesti-na mendapat perhatian serius dari pemerintah kita. Pemerintah China sendiri sudah menerapkan kebijakan pengawasan ketat terhadap situs-situs porno, dan sudah banyak orang yang kena jerat hukum dan dipenjara. Sekalipun ada tudingan kalo gebrakan pemerintah China ini adalah bentuk laen dari pengekangan terhadap kebebasan berpendapat melalui media internet, tafi langkah ini menurut ane adalah bentuk keseriusan pemerintah dalam menjaga moralalitas bangsa-na.

Adafun mengenai rencana pembelian pesawat F-16 berikut persenjataannya, sebagey reaksi positif pemerintah Amerika terhadap Indonesia yang dinilai mengalami kemajuan pesat dalam demokrasi, ane berfendapat sebaek-na pemerintah bersikap hai-hati, mengingat pengalaman masa lalu, di mana ketergantungan kita kepada Amerika dalam hal pengadaan atlutista malah menyebabkan kita tidak berkutik secara politik. Akibatnya, banyak atlutista kita yang tidak dapat di-upgrade dan terbengkali ketika hubungan antar pemerintah memburuk. Sebaekna pemerintah lebih mengintensifkan kerjasama pertahanan dengan Rusia atau China.

Beda halnya dengan rencana renovasi rumah dinas anggota DPR-RI yang akan menghabiskan ratusan milyar rufiah. Ini membuktikan betafa para anggota dewan lebih memikirkan kepentingannya sendiri darifada kefentingan mayarakat yang lebih urgen.

Demikian, terimakasih… :mrgreen:
*ditendang*

Like

Leave a comment