Categories
budaya

Negeri Pembajak Dilarang Dibajak!!!

Sebenernya ini uda tergolong topik yang basi.. Out of date.. Sampah.. Ga penting.. Ya pokoknya yang begitulah. Tapi saya kok masih ingin nulis postingan tentang ini ya? ;))
Jadi mohon maaf sebelumnya jika Anda sudah pernah membaca tulisan sejenis bertahun-tahun beberapa waktu yang lalu yang mungkin kualitasnya lebih baik dari ini ^:)^

Mungkin Anda masih ingat kasus penjiplakan kebudayaan yang dilakukan oleh negeri tetangga kepada negeri ini. Mungkin saja Anda termasuk yang ikut mencak-mencak pada saat itu, seperti saya ;)) Anda tidak salah, karena bagaimanapun hal tersebut manusiawi saat seseorang melihat miliknya diambil orang lain. Mungkin Anda juga sempat menyimak berita-berita berlebihan di Enfoteinmen jauh sebelumnya tentang lagu grup band kita yang dijiplak band dari negeri yang lain. Mencak-mencak juga kah? Nggak pa-pa. Normal.

Tapi apakah kita pernah melihat diri sendiri, eh maksudnya bangsa sendiri, BERAPA BANYAK KARYA-KARYA YANG SUDAH DIBAJAK DI NEGERI INI??.

Jangankan milik orang di negeri lain, punya sodara sebangsanya juga ikut dibajak. Entah apakah kita memang ditakdirkan menjadi negeri agraris, yang gemar membajak. Sawah, ladang, lagu, software, semuanya dibajak. Saya tidak menyalahkan mereka para pembajak, karena saya pun masih memakai produk-produk bajakan itu. Bukan apa-apa, karena saya memang nggak punya dana untuk membeli yang asli.
Saya juga tidak bermaksud menulis post ini untuk memprovokasi bangsa sendiri. Tidak. Saya hanya ingin kita tidak menyalahkan orang lain atas kejahatan mereka dimana justru kitalah yang sebenarnya lebih ahli dalam kejahatan itu.

Saya ingat kasus grup band itu yang bahkan sampe akan menuntut si penjiplak. Padahal kemaren saya denger sebuah stasiun radio memutar lagu dangdut yang nada serta musiknya bener-bener ngeplek dengan lagu dari negeri yang menjiplak grup band kita. Dan itu tak hanya satu buah, tapi banyak sekali. Dan saya tidak pernah mendengar penyanyi dari negeri tersebut yang datang ke negeri kita untuk mempermasalahkan lagu itu. Entah apa karena lagu yang bajakan itu menjijikkan memiliki kualitas yang buruk sehingga tak bisa sampai ke negeri mereka, tapi pada saat mereka membajak, lagunya bahkan bisa sampe ke telinga kita. Entah.

Ada yang pas ngenet mbuka situs-situs yang menghujat negeri penjiplak kebudayaan kita, padahal dia tak tahu bahwa dia tengah memakai software bajakan pada komputer tersebut.

Ah, entahlah, saya jadi bingung sendiri.

9 replies on “Negeri Pembajak Dilarang Dibajak!!!”

jadi standar ganda yak
ato ada juga CUMA yg hobi ngebajak sopwer buatan luar negri dan ga ngebajak sopwer dlm negri. kecuali kalo sopwer dlm negri itu dijual kemahalan baru deh dibajak juga. jadi ga jelas motipnya hehehe
saya berusaha sesedikit mungkin pake barang bajakan, mulai dari sopwer, lagu, pelem, buku, dll
kalo emang ga mampu beli ya mending nabung dulu, daripada harus apke barang bajakan

Like

Saya ikut kecewa karena yg dibajak hasil karya negri yg saya cintai,dan wajar klo saya kecewa!
karena secara pribadi saya gak merasa pernah ngebajak hasil karya mereka!

at least bukan saya pembajaknya!
ampuuunn, saya cuman ‘penikmat’ hasil bajakan aja 😀

komen seriusnya:
betul,
kadang aku ketawa geli aja,
pd sok2an berkoar2 ngata2in negeri orang,
gak ngaca sama ulah anak negeri sendiri!

tp walo gimana pun,
saya ttp cinta negeri iniiii >:D<

Like

Leave a reply to caplang[dot]net Cancel reply